Info Wisata

Dessert Point Bangko-Bangko sangat terkenal dan menduduki peringkat keenam di dunia karena kualitas ombaknya. Anda akan merasakan sensasi ombak yang mudah pecah dengan gulungannya yang sempurna. Coccok banget untuk kamu yang gemar menantang ombak.  Untuk sampai di Pantai Bangko-Bangko, Anda memerlukan sedikit tenaga ekstra karena akses jalan yang lumayan menantang dan sulit diakses.  Jika kamu hendak datang lewat jalur darat, dari Kota Mataram, sekitar 2 jam atau 70 km, Anda akan menemukan pantai ini. Desert Point Bangko-Bangko ini tepatnya berada di Desa batu Putih, Kecamtan Sekotong, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Desert Point ini memang sangat cocok untuk menguji kebolehan para peselancar. Namun, jika Anda tidak suka dengan selancar, Anda dapat memancing dengan puas di pantai ini dengan menyewa kapal di Ampenan atau di Lembar. Selain memancing dan berselancar, kamu dapat menjelajahi alam di pantai ii. Di sekitar Pantai Bangko-Bangko, kamu akan disambut dengan

Pulau Telo ini berada di Samudra Hindia yang memiliki keindahan alam yang membuatnya selalu masuk dalam destinasi traveling para wisatawan luar negeri, khususnya para peselancar. Karena ombak di pulau ini sangat cocok bagi kalian pecinta surfing.  Pada saat bulan-bulan tertentu, saat ombak sedang tinggi, Pulau Tello akan ramai sekali dikunjungi. Biasanya para turis mancanegara banyak berdatangan di bulan-bulan Maret hingga Oktober, ketika musim ombak besar mencapai 4-6 meter. Tak hanya pantainya, alam bawah lautnya juga sangat menarik untuk di diselami. Beberapa spot snorkeling terdapat di sekitar pantai pulau ini.  Pulau Tello ini berada dalam wilayah kecamatan Nias Selatan. Untuk mencapai pulau ini ditempuh dengan kapal boat atau ferry dari pelaubahan Nias Selatan dengna membayar tiket kapal seharga Rp 100.000.  Tersedia juga dengan jalur udara, jika lewat jalur udara pesawat yang akan menerbangkan kamu dari Bandra Binakan, Nias. Jalur udarar lain yang memiliki rut

Pantai Batu Karas ini terkenal dengan ombaknya yang cukup besar dan sering dijadikan arena surfing oleh para surfer baik lokal maupun mancanegara. Tak heran, Pantai Batu Karas banyak direkomendasikan komunitas surfing sebagai arena berselancar yang nyaman untuk para surfer terutama bagi para pemula yang ingin belajar surfing. Pantai Batu Karas ini terletak tidak jauh dari Pantai Pangandaran dan objek wisata alam Green Canyon (Cukang Taneuh) Ciamis. Jarak pantai ini dari Pangandaran kurang lebih 40 km dengan waktu tempuh sekitar 45 menit dengan menggunakan kendaraan pribadi. Dari green canyon dapat dicapai sekitar 15 menit perjalanan melalui darat. Kondisi Pantai Batukaras, sangat berbeda dengan Pantai Pangandaran yang landai. Kondisi Pantai Batukaras lebih datar ± 2km dari bibir pantai menuju tengah laut. Pantai Batukaras ini sangat bersih dengan deburan ombak yang lebih besar. Pantai Batukaras sangat cocok untuk berselancar. Jangan khawatir, biarpun ombak besar, ternyata kond

Indonesia sebagai negara kepulauan dengan beribu pantainya yang indah dan tersebar di pelosok negeri tak ketinggalan memiliki spot surfing yang sering dijajaki para surfer internasional. Spot surifng di Indonesia yang menjadi favorit peselancar misalnya pantai Kuta, Canggu, dan pantai Padang Padang di Bali. Selain itu, ada spot surfing di daerah Pacitan, pulau Nias dan Mentawai yang juga disukai oleh para surfer. 1. Billabong Surf brand yang asalnya dari Queensland, Australia ini sudah sangat dikenal di seluruh dunia yang diluncurkan pada tahun 1973. Merek surfing ini didirikan oleh Gordon Merchant, seorang peselancar yang awalnya memproduksi celanan selancar di rumahnya lalu menjualnya ke toko-toko surfing lokal. Sejak tahun 1980-an Billabong memiliki tempat dalam budaya surfing di Australia dan mulai melakukan eekspansi inetransional ke beberapa negara. Selain peralatan surifng, produk-produk Billabong di antaranya yaitu aneka macam t-shirt, sandal, celana, dan topi dengan b

Untuk Anda para surfer pemula dan ada pula yang khusus untuk mereka yang sudah berpengalaman atau berprofesional. beriku adalah tiga jenis ombak pecah yang wajib diketahui oleh Anda yang menggemari salah satu olahraga ekstrem ini 1. Dumping  Ombak jenis ini yang memungkinkan bisa menghempaskan para peselancar dan mendorong tubuh mereka ke bawah dengan kuat. Karena ombak ini akan pecah tiba-tiba dan berisiko cukup besar inilah ombak ini hanya disarankan untuk mereka yang sudah berpengalamam. Ombak jenis ini biasanya dijumpai di pantai denagn tumpukan pasir dan kareang. 2. Rolling Jenis ombak yang satu ini merupaka ombak yang paing aman utuk kegiatan surfing. Karena paling aman inilah para peselancar pemula bisa menikmati serunya surfing dengan resiko yang kecil. Ombak ini bisa dijumpai pada sebagian besar wilayah garis pantai yang datar.  3. Ombak Besar  Ombak jenis ini biasa dijumpai di garis pantai yang curam. Karena ombak ini bisa membuat para surfer jatuh

Surfing merupakan salah satu olahraga air yang paling terkenal di dunia. Nah, Indonesia adalah salah satu target para surfer dunia untuk menggunakan panta Indonesia sebagai media selancar mereka.  Memang sejak dulu, selancar dikenal sebagai olahraga yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Karena termasuk olahraga ekstrim, tentu olahraga surfing menuntut tubuh untuk bergerak lebih dan menguji adrenalin. Berikut adalah khasiat dan manfaat olahraga surfing untuk kesahatan tubuh. 1. Membantu Membentuk Tubuh Rata-rata para surfer memiliki tubuh yang berbentuk dan ideal. mereka bisa mendapat tubuh tersebut karena memang jika melakukan olaharaga ini. Hampir setiap otot tubuh saat melakukan selancar, ini yang membuat perlahan membentuk otot dan membuat tubuh ideal. 2. Membantu Melancarkan Sirkulasi Darah Berselancar dapat dikatakan sebagai obat awet muda karena membantu kulit lebih cerah dan membuat kulit sehat. Hal ini karena surfing dapat membantu perdaran darah

Jika kamu pecinta olahraga surfing, Bali sepertinya memang menjadi destinasi wajib. Pulau yang terkenal dengan keindahan pantainya ini juga mempunyai ombak-ombak menantang yang menarik perhatian para surfer mancanegara. Tahukah kamu kalau Indonesia itu punya banyak spot surfing lainnya. Nah, buat kamu para surfer sejati, berikut adalah 5 pantai yang yang cocok buat berselancar 1. Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur  Pulau Rote adalah salah satu spot favorit para peselancar dunia. Suananya yang sepi tanpa banyak pengunjung, ditambah dengan ombak-ombaknya yang menantang bakal membuat Anda serasa surfig di tengah surga milik kamu sendiri. Ombak di pulau ini bisa memanjang 300 meter, menjadikannya salah satu arena surfing terpanjang di Indoensia. Tinggi omabknya berkisar antara 1 hingga 4,5 meter. 2. Pantai Tanjung Setia, Lampung Pantai Tanjung Setia berada di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan. Ombak di pantai ini mempunyai tinggi 6-7 meter. Ini bisa terjadi karena Pant

I Gusti Bagus Adiarsa atau yang akrab disapa dengan Agus ini menajdi perajin papan surfing sejak 2010, dan menjadikan Agus mahir dalam mengolah karyanya tersebut. Awalnya Agus membuat papan skateboard di Singaraja dan ia lalu pindah ke Denpasar pada tahun 2007 untuk menekuni pembuatan papan skateboard. Setelah beberapa tahun membuat papan skateboard di Denpasar, Agus bertemu Marcus seorang warga asal Jerman yang merupakan pembuat papan surfing.  Setelah menjalin persahabatan, Marcus menyarankan Agus untuk mempelajari pembuatan papan surfing. Marcus dan Agus bersahabat sekitar tahun 2009. Pria 29 tahun asal Desa Bontihing, Kubutambahan, Singaraja ini mengatakan, untuk membuat sebuah papan surfing dibutuhkan waktu hingga dua minggu. Menjadi lama, karena dalam pengerjaanya memerlukan bantuan teknologi, yakni mesin khusus tuk melapisi styrofoam dengan lapisan fiber. Menjadi pembuat papan surfing bagi bapak satu anak ini, setidaknya membutuhkan waktu belajar selama 10 tahun l

Olahraga selancar atau yang sering di dengar dengan sebutan surfing adalah olahraga air yang memacu adrenalin tinggi. olahraga ini harus dilakukan dengan penuh keberanian dan memerlukan keseimbangan yang bagus untuk mengendalikan papan di atas ombak yang tinggi. surfing dilakukan dengan menggunakan sebilah papan sebagai alat untuk beraksi di atas ombak.  Papan tersebut akan bergerak dengan menggunakan tenaga arus ombak di bawahnya dan arahnya dikemudikan seorang peselancar. Bagi para pemula mungkin akan sedikit kesulitan untuk menjajal olahraga ekstrim yang satu ini, yang dibutuhkan pertama kali adalah niat, memilki keberanian yang tinggi, serta peralatan yang memadai. Seberapapun tertariknya pada surfing, masih banyak orang yang takut untuk memulainya. Ketakutan itu umumnya berasal dari kurangnya pengetahuan tentang dasar-dasar surfing. Makanya, kalau kamu ingin mencoba olahraga air yang satu ini, pelajari dulu informasi dan tips di bawah ini: 1. Kamu Harus Tahu Bagaima

Indonesia memang memiliki banyak pantai yang indah, karena Indonesia terknal sebagai salah satu pemilik garis pantai terpanjang di dunia. Bahkan keindahannya populer hingga ke mancanegara dan salah satunya adalah Pantai Plengkung Banyuwangi. Pantai ini berada di bagian tenggara Pulau Jawa. Panti ini populer dengan nama Pantai G-Land yang berhadapan langsung dengan perairan Samudra Hindia, sehingga Pantai G-Land termasuk pantai yang mempunyai ombak cukup besar. Ombak di Pantai ini bentuknya memanjang, tinggi serta memliki kecepatan yang tinggi. Selain itu, ombak Pantai Plengkung juga menggulung membentuk tabung ombak yang hampir sempurna sehingga menjadi favorit para pecinta olahrga surfing. Nah, untuk ombak di Pantai Plengkung ini mempunyai 3 tingkatan. Untuk tingkat profesional bisa berselancar dengan ketinggian ombak mencapai 6 hingga 8 meter. Tinggi sedang ada ombak dengan ketinggian mencapai 5 hingga 6 meter. Sedangkan untuk tingkat oemula ombaknya mencapai 3 hingga 4 meter.