Inilah 5 Keunikan Pantai G-Land (Plengkung) Banyuwangi

Indonesia memang memiliki banyak pantai yang indah, karena Indonesia terknal sebagai salah satu pemilik garis pantai terpanjang di dunia. Bahkan keindahannya populer hingga ke mancanegara dan salah satunya adalah Pantai Plengkung Banyuwangi. Pantai ini berada di bagian tenggara Pulau Jawa. Panti ini populer dengan nama Pantai G-Land yang berhadapan langsung dengan perairan Samudra Hindia, sehingga Pantai G-Land termasuk pantai yang mempunyai ombak cukup besar. Ombak di Pantai ini bentuknya memanjang, tinggi serta memliki kecepatan yang tinggi. Selain itu, ombak Pantai Plengkung juga menggulung membentuk tabung ombak yang hampir sempurna sehingga menjadi favorit para pecinta olahrga surfing.

Nah, untuk ombak di Pantai Plengkung ini mempunyai 3 tingkatan. Untuk tingkat profesional bisa berselancar dengan ketinggian ombak mencapai 6 hingga 8 meter. Tinggi sedang ada ombak dengan ketinggian mencapai 5 hingga 6 meter. Sedangkan untuk tingkat oemula ombaknya mencapai 3 hingga 4 meter. Berikut ini adalah 5 keunikan Pantai G-land atau yang sering disebut dengan Pantai Plengkung 

1. Salah Satu Tempat Surfing Terbaik di Indonesia

Pantai Plengkung adalah salah satu surga bagi para pecinta surfing. Bukan hanya untuk wisatawan lokal saja, namun juga terkenal hingga ke mancanegara, seperti Australia, Rusia, Amerika, Brazil, Eropa, dan berbagai belahan negara lainnya. Bagi para penggila surfing belum lengkap rasanya jika belum pernah datang ke G-Land ini.

Untuk mencari waktu yang pas buat surfing di pantai ini adalah pada bulan April dan bulan September. Hal tersebut mengakibatkan ombak yang paling besar terjadi di bulan-bulan tersebut. Dalam waktu-waktu tersebut ombak yang tinggi datang secara bertahap, masing-masingnya berlangsung selama beberpa hari, dengan jarak beberpa hari diantara tiap ombak. Gelombang yang datang cenderung lebih besar dan juga lebih baik pada saat laut pasang, jadi waktu yang paling baik untuk mencoba surfing di G-Land ini adalah seminggu setelah bulan purnama atau bulan baru, karena di waktu-waktu ini gelombang cukup tinggi akan terjadi selama setengah hari.

2. Kawasan Pantai Plengkung Masih Alami

Kawasan wisata Pantai G-Land ini masih alami, berbeda dengan tempat surfing di Negara lain yang memiliki backgroun gedung-gedung tinggi, untuk di pantai ini backgroundnya adalah hutan lebat. Hal itu karena Pantai Plengkunng ini berada di dalam kawasan kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Perjalannya menuju kesana melewati jalanan yang masih alami dan tidak diaspal, lokasinya terpencil, bebas polusi dan tidak banyak orang. Ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.

3. Pantai G-Land Memiliki 3 Warna

Selain bagus untuk para peselancar, jika dilihat dari dari laut, Pantai G-Land ini memiliki kombinasi tiga warna yaitu warna putih, warna biru dan warna hijau. Dan ini merupakan pemandangan yang eksotis.

4. Rute Yang Menantang Untuk Para Petualang

Untuk para pecinta petualangan, trekking menuju G-Land menjadi tantanga tersendiri karena rutenya cukup menantang. Apalagi jika Anda menagmbil rute perjalanan dari pos Perhutani menuju ke Pantai Plengkung yang menghabiskan waktu sekitar 1,5 jam dengan melewati jalan aspal di 2 km pertama dan menyusuri jalan tanah, untuk jarak 8 km berikutnya sambil melewati lebatnya hutan di Taman Nasional Alas Purwo dengan pepohona yang besar-besar. 

5. Mata Air Awet Muda

Jika Anda hendak berkunjung ke Pantai G-Land dengan melewati Taman Nasional Alas Purwo, ANda akan menemukan beberapa Goa yang dapat dikunjungi. Salah satunya bernama Goa Istana yang mempunyai sumbar mata air yang disebut dengan Sendang Srengenge. Masyarakat sekitar percaya bahwa mata air ini mempunyai khasiat yang dapat membuat awet muda.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Serunya Bermain Surfing di Pulau Tello

Mengenal Jenis Papan Selancar Untuk Pemula

Salini Rengganis Peselancar Wanita Asal Indonesia